Kemarin ada tetangga yang minta tolong untuk memperbaiki pc-nya yang tidak mau masuk ke windows alias tidak bisa booting. Pertama yang ada di pikiran saya adalah file untuk booting-nya yang rusak, untuk itu saya mulai mencari dan download instaler Windows-Xp, dan dikarenakan cd room pc tetangga rusak jadi saya putuskan untuk memakai usb untuk media booting menggantikan cd. Saya menggunakan Rufus untuk membuat bootable Windows-Xp, untuk download silahkan klik link Download Rufus, Aplikasi Rufus sendiri tidaklah besar tapi cukup bagus untuk membuat bootable usb.
Saat saya mulai memperbaiki pc, booting dari usb terasa lebih lama dari biasanya saya install di laptop waktu saya uji coba, saya jadi berpikir jangan-jangan ada kerusakan di hardisknya (baca: Bad Sector-red), karena usut punya usut ternyata kerusakan pc terjadi karena listrik yang mati mendadak tanpa ada pemberitahuan sebelumnya, perasaan memang seperti itu dari dulu listrik nyelonong aja kalau padam...hehehe. Meski agak lama akhirnya masuk juga ke menu instalernya, pada awalnya saya pilih untuk instal Windows xp karena setahu saya nanti di dalam ada pilihan untuk instal atau repair, karena rencananya mau saya repair dari situ, tapi malah yang keluar "Setup cannot find and end user licensing agreement Eula....", "waduh ada apa lagi ini??" pikir saya.Saya langsung browsing kesana kemari untuk mencari tahu masalahnya, ada yang mengatakan kalau hardisknya yang rusak, atau ada file yang corupt, saya langsung mengatakan sama si empunya PC "Pak...ini kemungkinan terburuknya hardisknya yang kena...tapi mudah-mudahan saja ndak apa-apa hardisknya...." sambil sedikit menghibur karena takut beneran hardisknya yang kena...
 |
| Sumber gambar: windowsnetworking.com |
Setelah boot ulang dan minum teh yang disajikan tadi, sambil menunggu proses boot-nya yang lama...muncul lagi pilihan instalernya dan saya putuskan untuk repair dari recovery console. Langkah-langkah yang perlu dilakukan:
1. Ketik chkdsk --> karena saya ingin mengethui ada tidaknya kerusakan pada hardisk, dan syukurlah hardisknya baik-baik saja.
2. Kemudian saya coba Bootcfg/add --> Memindai disk untuk semua instalasi Windows dan memperbolehkan anda untuk menambahkan yang baru pada file Boot.ini
3. Karena ada pesan error saat menjalankan perintah Bootcfg/add saya coba menjalankan perintah Fixboot [C]: --> untuk memperbaiki Partition boot sector yaitu bagian kecil dari partisi hard disk yang berisi informasi tentang system file OS
4. Setelah itu saya jalankan lagi perintah Bootcfg/add
5. Terakhir saya jalankan perintah Bootcfg/Rebuild --> Membuat kembali file Boot.ini secara total dan apabila diminta konfirmasi ketik y dan Enter
6. Reboot
Dan akhirnya saya bisa tersenyum karena pc tetangga saya sembuh kembali...dan semoga juga bermanfaat bagi anda yang mengalami permasalahan yang sama...
