Kemarin pagi...waktu aku akan bangun dari tidur, dalam kondisi setengah sadar, terdengar sebuah cerita dari sebuah radio swasta yang dari semalam "ngoceh" sendiri, hehehe kebiasaan kayaknya. Meskipun samar-samar namun aku masih dapat menangkap inti dari ceritanya.
Inti ceritanya seperti ini: " Ada seekor ikan kecil, di suatu perairan yg luas, sedang mendengarkan percakapan antara seorang pemancing dengan anaknya. Pemancing itu berkata pada anaknya, "nak tahukah kamu bahwa air itu sangat penting artinya bagi kehidupan", lalu anak itui menjawab betulkah itu ayah?". "Betul, karena tanpa air adalah sumber kehidupan", timpal si pemancing. Di sisi yang lain si ikan yang secara tidak sengaja mendengarkan percakapan itu menjadi penasaran, dalam hatinya ia pun bertanya, "betulkah air dapat memberikan kehidupan lalu dimanakah dapat ku temukan air?", gumam si ikan. Lalu ia pun bergegas bertanya kepada orang tua dan teman-temannya di manakah dia bisa menemukan air, namun tidak satu pun yang memberikan jawaban memuaskan. Akhirnya ikan tersebut bertanya pada ikan yang sudah tua. "Bisakah anda memberi tahu di manakah bisa kutemukan air yang bisa memberi kehidupan?", tanya si ikan. Dan ikan tua itu dengan bijaksana berkata "Nak lihatlah sekelilingmu...itulah air, air yang memberi kita kehidupan itu, lihatlah nak tanpa air di sekeliling kita ini, kita tak akan hidup...". Si ikan itu pun hanya bisa mengangguk saja.
Cerita itu sebenarnya ingin memberi gambaran kepada kita, bahwa terkadang kita seringkali kurang bersyukur dengan keadaan yang terjadi, sering mencari-cari kebahagiaan sampai ke mana-mana padahal segala sesuatunya tanpa disadari segala hal yang bisa memberi kebahagiaan ada di sekitar kita. :)