Dari sini...menuju ke sana...
kubawa jengkal langkah...
mengarungi lautan waktu
coba tuk gapai singgasana fana
Sunday, 25 April 2010
Menanti Mimpi
menjelajah malam.....
dalam kebisuan sepi...
hanya jejak2 lelap yang tertinggal
dan lihat lah disana......
itu aku sedang menanti mimpi...
dalam kebisuan sepi...
hanya jejak2 lelap yang tertinggal
dan lihat lah disana......
itu aku sedang menanti mimpi...
Labels:
Puisi
Puisi Malam
puisi malam...
merebah dalam ayunan pena sang pengelana malam...
menggoreskan kata-kata fana...
membawa logika mengembara dalam khayal ...
dan biarkan ku terhenyak mimpi...
merebah dalam ayunan pena sang pengelana malam...
menggoreskan kata-kata fana...
membawa logika mengembara dalam khayal ...
dan biarkan ku terhenyak mimpi...
Labels:
Puisi
Tuesday, 20 April 2010
Acara Lamaran 11 April 2010
Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas segala karunia dan kemurahannya, sehingga kami sekeluarga besar dari Malang dan keluarga besar dari Surabaya dapat melaksanakan acara lamaran, satu acara penting sudah kami lalui dengan tanpa suatu halangan yang berarti. Semoga Tuhan YME memberkati kami sampai acara pernikahan kami. Amin
Labels:
Catatan om_sip
Monday, 19 April 2010
Kisah Seekor ikan dan air...
Kemarin pagi...waktu aku akan bangun dari tidur, dalam kondisi setengah sadar, terdengar sebuah cerita dari sebuah radio swasta yang dari semalam "ngoceh" sendiri, hehehe kebiasaan kayaknya. Meskipun samar-samar namun aku masih dapat menangkap inti dari ceritanya.
Inti ceritanya seperti ini: " Ada seekor ikan kecil, di suatu perairan yg luas, sedang mendengarkan percakapan antara seorang pemancing dengan anaknya. Pemancing itu berkata pada anaknya, "nak tahukah kamu bahwa air itu sangat penting artinya bagi kehidupan", lalu anak itui menjawab betulkah itu ayah?". "Betul, karena tanpa air adalah sumber kehidupan", timpal si pemancing. Di sisi yang lain si ikan yang secara tidak sengaja mendengarkan percakapan itu menjadi penasaran, dalam hatinya ia pun bertanya, "betulkah air dapat memberikan kehidupan lalu dimanakah dapat ku temukan air?", gumam si ikan. Lalu ia pun bergegas bertanya kepada orang tua dan teman-temannya di manakah dia bisa menemukan air, namun tidak satu pun yang memberikan jawaban memuaskan. Akhirnya ikan tersebut bertanya pada ikan yang sudah tua. "Bisakah anda memberi tahu di manakah bisa kutemukan air yang bisa memberi kehidupan?", tanya si ikan. Dan ikan tua itu dengan bijaksana berkata "Nak lihatlah sekelilingmu...itulah air, air yang memberi kita kehidupan itu, lihatlah nak tanpa air di sekeliling kita ini, kita tak akan hidup...". Si ikan itu pun hanya bisa mengangguk saja.
Cerita itu sebenarnya ingin memberi gambaran kepada kita, bahwa terkadang kita seringkali kurang bersyukur dengan keadaan yang terjadi, sering mencari-cari kebahagiaan sampai ke mana-mana padahal segala sesuatunya tanpa disadari segala hal yang bisa memberi kebahagiaan ada di sekitar kita. :)
Inti ceritanya seperti ini: " Ada seekor ikan kecil, di suatu perairan yg luas, sedang mendengarkan percakapan antara seorang pemancing dengan anaknya. Pemancing itu berkata pada anaknya, "nak tahukah kamu bahwa air itu sangat penting artinya bagi kehidupan", lalu anak itui menjawab betulkah itu ayah?". "Betul, karena tanpa air adalah sumber kehidupan", timpal si pemancing. Di sisi yang lain si ikan yang secara tidak sengaja mendengarkan percakapan itu menjadi penasaran, dalam hatinya ia pun bertanya, "betulkah air dapat memberikan kehidupan lalu dimanakah dapat ku temukan air?", gumam si ikan. Lalu ia pun bergegas bertanya kepada orang tua dan teman-temannya di manakah dia bisa menemukan air, namun tidak satu pun yang memberikan jawaban memuaskan. Akhirnya ikan tersebut bertanya pada ikan yang sudah tua. "Bisakah anda memberi tahu di manakah bisa kutemukan air yang bisa memberi kehidupan?", tanya si ikan. Dan ikan tua itu dengan bijaksana berkata "Nak lihatlah sekelilingmu...itulah air, air yang memberi kita kehidupan itu, lihatlah nak tanpa air di sekeliling kita ini, kita tak akan hidup...". Si ikan itu pun hanya bisa mengangguk saja.
Cerita itu sebenarnya ingin memberi gambaran kepada kita, bahwa terkadang kita seringkali kurang bersyukur dengan keadaan yang terjadi, sering mencari-cari kebahagiaan sampai ke mana-mana padahal segala sesuatunya tanpa disadari segala hal yang bisa memberi kebahagiaan ada di sekitar kita. :)
Labels:
Catatan om_sip
Saturday, 10 April 2010
Friday, 9 April 2010
Persiapan acara lamaran...
Ehm...tak terasa waktu berlalu begitu cepat...2 hari lagi acara dalam rangkaian "menuju hidup baru". Yup...2 hari lagi aku akan melamar calon istriku, calon pendamping hidupku, calon ibu bagi anak-anakku. Cukup ribet dan cukup melelahkan, tapi tidak terpungkiri ada rasa bahagia yang memeluk semua rasa lelah karena mempersiapkan acara lamaran ini. Aku berdoa dan berharap semoga acara hari Minggu besok bisa berjalan sesuai dengan rencana.
Akan tetapi bagi ku acara lamaran ini bukan hanya sebuah acara simbolik untuk menyatakan secara "de facto" bahwa dia adalah calon istriku,meski memang demikian adanya salah satu tujuan dari acara lamaran tersebut, juga bagiku acara ini adalah awal bagiku dan calon istriku untuk belajar menjadi satu bukan lagi dua, mulai belajar untuk saling menerima kekurangan yang ada pada diri kami masing-masing, mengalahkan egoisme diri, demi terciptanya harmonisasi perkawinan itu sendiri. Setidaknya itu yang menjadi prinsip hidupku pacar boleh lebih dari satu tapi istri satu untuk seumur hidup...hehehe, mudah-mudahan acara besok pada hari minggu dapat berjalan dengan lancar. Amin
Akan tetapi bagi ku acara lamaran ini bukan hanya sebuah acara simbolik untuk menyatakan secara "de facto" bahwa dia adalah calon istriku,meski memang demikian adanya salah satu tujuan dari acara lamaran tersebut, juga bagiku acara ini adalah awal bagiku dan calon istriku untuk belajar menjadi satu bukan lagi dua, mulai belajar untuk saling menerima kekurangan yang ada pada diri kami masing-masing, mengalahkan egoisme diri, demi terciptanya harmonisasi perkawinan itu sendiri. Setidaknya itu yang menjadi prinsip hidupku pacar boleh lebih dari satu tapi istri satu untuk seumur hidup...hehehe, mudah-mudahan acara besok pada hari minggu dapat berjalan dengan lancar. Amin
Labels:
Catatan om_sip
Subscribe to:
Posts (Atom)